Perasa yang Baru Tumbuh

[Verse 1]
Leburan luka menyisakan kata keluhan
Darimu, si perasa yang baru tumbuh
Pendewasaan kau sebut-sebut akan biasa
Ternyata memang tak sebiasa itu

[Pre-Chorus]
Walau kadang kau ingin mengangkat tangan
'Tuk bicara atas nama menyerah
Sigap, buanglah sejenak
Pikiran yang menghambatmu di tengah jalan ini

[Chorus]
Tidakkah hari-hari terasa ingin mengacaukan pikiranmu?
Boleh saja kau berhenti sejenak tapi tidak dengan hidupmu
Senyuman masih ada
Walau sudah lama tak timbul olehmu

[Verse 2]
Walau kadang kau ingin mengangkat tangan
'Tuk bicara atas nama menyerah
Sigap, buanglah sejenak
Pikiran yang menghambatmu di tengah jalan ini

[Chorus]
Tidakkah hari-hari terasa ingin mengacaukan pikiranmu?
Boleh saja kau berhenti sejenak tapi tidak dengan hidupmu
Senyuman masih ada
Walau sudah lama tak timbul olehmu
Menghadapi semua adalah arah terbaik hari esok

[Instrumental Break]

[Chorus]
Tidakkah hari-hari terasa ingin mengacaukan pikiranmu?
Boleh saja kau berhenti sejenak tapi tidak dengan hidupmu
Senyuman masih ada
Walau sudah lama tak timbul olehmu
Menghadapi semua adalah arah terbaik hari esok