[Produced by Drop D Soundz]
[Verse 1 : Joe Million]
Gila akan kredit, juga kartu kredit
Mereka diskreditkan diriku karena itu
Ku kadang menipu sambil senyum simpul
Berantakan rapi rambutku membentuk figur
Tamparan ke adikmu itu tambah sikut
Wajahnya biru tiru langit asal Kristus
Juga beberapa yang lain dipakai tikus
Tak cukup infus jika mereka kena tifus
Terlalu banyak a i u e o macam beo
OL sambil beol rasa udah macam letkol
Perang di lapangan bunuh musuh buat rekor
Ketemu di hadapan menciut tulang ekor
Ku macam ibu-ibu sedang tanya anaknya
Kemana saja nak? baru dengar laguku
Dengar cuma itu-itu pakai topeng di wajahnya
Kau dengar sejenak, basahlah bajumu
Baru bicara agama mereka sudah sembah hala
Rimaku jadi ayat sebelum potong kepala
Ngakunya sih gak, tapi hidung belalai
Setelah kenalku sirna sudah semua alai
[Hook]
Banjir Kanal Timur aku sentuh jadi Parc 19
Pikirku dirimu pergumulan batin
Aku tak mengenal kata khianati
Yang ada sekarang fak ia nanti
[Verse 2 : Joe Million]
Sila merasakan daging dari teman
Apalagi disaksang enak? Emang!
Aku sih biasa di Pasar Senen dengan
Senayan, PGC, Taman Anggrek
Telan dengan pelan-pelan ludah
Ku tanam imajiku dalam mu dengan mudah
Matamu kunang-kunang tapi masih muna-muna
Rese minta-minta sekarang sudah-sudah
Sudah mari lupakan yang sudah-sudah
Agar supaya sehingga semoga mudah-mudahan
Tetap muda kita bisa suka-suka
Putar-putar di Papua sampai semua lupa rumah
"Mardial mau kemana ini bukan di Jakarta"
"Kenapa pesan Gojek?" (bro ini di Jayapura)
Doi bilang "massa?"
Muztang sedang maksa cari lawan main Fifa (Fifa kuy lah!)
Aku bilang "Brada, cari lawan yang seimbang!"
Hidup ini indah di saat saku menipis
Ada pesan masuk
"Sini dah"
"Sip sip!"
Satu dua zpp zpp (uhuk uhuk)
Jatuh juga zpp zpp
"Eh bro, sek sek, aku mau eek"
"Bilang saja kalau elo mau masturbasi"
"Apa sih? Itu kan gue punya asasi"
Hidupku ku narasi dengan hati jadi rasi
Tak memakai dasi jadi nasibku tak pasti
Pakainya sih tasbih tapi ngomong babi
Dulu sih berkaki empat sekarang? masih...
Aksinya sakti tangkap orang sejati
Katanya sih laki di kasih surat ngacir
Bukannya maacih
"Maafin yah"
"Yoi"
"Woi, itu sa pu korek bukan koi"
Kalau mau boleh, tapi minta boleh
Udah enggak kolekan tapi masih copet!
[Skit: Joe Million]
"Yo, katanya sa punya lagu kurang Hook. Hehe. Dan sa tau bagaimana ko paling suka, jadi kita ulang bagian itu sama sama. Okeh"
[Hook]
Banjir Kanal Timur aku sentuh jadi PARC 19
Pikirku dirimu pergumulan batin
Aku tak mengenal kata khianati
Yang ada sekarang fak ia nanti
Banjir Kanal Timur aku sentuh jadi PARC 19
Pikirku dirimu pergumulan batin
Aku tak mengenal kata khianati
Yang ada sekarang fak ia nanti
Ia Nanti was written by Joe Million.
Ia Nanti was produced by .